Tuesday, August 23, 2016 | 7:09 AM | 0 sunflower(s)
Allo!
Entah kapan terakhir kali aku post disini. :’)
Maafkan daku yang memang lagi sibuk-sibuknya ini. #cuih
Anyway,
sekarang ini aku sedang berada di lokasi KKN. Lokasi KKN-ku ini berada di tempat
yang, well katanya sih planet luar. Dimana lagi kalau bukan di BEKASI. =))
Awal mula tahu kalau ditempatan KKN di Bekasi agak sedih
juga sih, sempat in desperate gitu malah (halah lebay). Tapi agak bener sih,
soalnya dulu mah ngayalnya bakal KKN di tempat yang jauh, pokoknya kalau bisa
ya di luar Jawa Barat lah. (FYI lokasi KKN di kampus aku memang tersebar di
hampir seluruh Indonesia, dan itu memang program kampus. J) My response at that time be like, “Mau
ngapain KKN di Bekasi?”. Belum lagi dengan respon teme-temen yang sewaktu aku ceritain
malah yang kayak “Bekasi mah kayak ga KKN”, “Sabar ya”, “Wih KKN di luar planet”,
atau “Ih Bekasi panas”. Naon sih.
Tapi semua itu berubah ketika negara api menyerang.
(NAON)
Dengan proses adaptasi yang ga sampe seminggu, bisa dibilang
aku kerasan KKN disini. Perasaan pengen pulang pasti ada, namanya juga anak
rantauan. But in the same time I also
imagine if we had gone back to Bogor dan pisah sama warga-warga sini,
kayaknya bakal kangen. :’)
By the way, lokasi KKN aku berada di desa Pantai Sederhana,
kecamatan Muaragembong, kabupaten Bekasi. Ini lokasinya desa banget, angkot aja
ga ada. Akses kendaraan umum satu-satunya hanya sebuah mobil elf yang berangkat
pagi pulang sore. Penerangan jalan pun masih minim. Bahkan mau nyari martabak
aja harus ke ujung berug dan itu pun ga enak. :’) Sounds pathetic, tapi di kecamatan
ini banyak potensi daerah wisata. Katanya sih, ada pantai Beting, pantai Pakis,
sama hutan mangrove yang bagus banget. Belum pernah kesana sih, insya Allah Sabtu-Minggu
besok bakal ke Beting karena ada kegiatan. Kalau hutan mangrove sih ada juga di
tambak belakang rumah. Disini tambaknya luas banget, puas deh makan ikan,
udang, dan rajungan hampir setiap hari. :b
What
I’m trying to tell you ini this post is, pada dasarnya semua
daerah si Indonesia itu punya potensi. Entah dalam bisang apapun itu. Tapi terkadang
kita gak sadar, atau bahkan udah underestimate duluan. I bet you orang Bekasi aja belum tentu tau wilayah ini, apalagi
kondisi disini kayak gimana. Buat kalian yang akan menunaikan ibadah KKN,
gausah dibawa stress. Dibikin asik aja kali, haha.
Bonus foto lokasi disana, taken not-by-me. *emot ketawa nangis ala whatsapp*
Sepanjang jalan kenanga jengjeng
Tambak yang ada di belakang homestay
Kali yang menjadi perbatasan antara desa Pantai Mekar dan desa Pantai Sederhana. Katanya sih hulunya itu di sungai Citarum
Banyak mbek disini
Nebeng eksis dikit lah, foto dengan para remaja usai kegiatan sosialisasi
Labels: Bekasi, KKN, Muaragembong Bekasi, my diaries
BACK TO TOPSunday, July 10, 2016 | 11:03 PM | 0 sunflower(s)
Where has that old friend goneLost in a February song
Tell him it won't be long
Til he opens his eyes, opens his eyes
Where is that simple day
Before colors broke into shades
And how did I ever fade
Into this life, into this life
And I never want to let you down
Forgive me if I slip away
When all that I've known is lost and found
I promise you I, I'll come back to you one day
Morning is waking up
And sometimes it's more than just enough
When all that you need to love
Is in front of your eyes
It's in front of your eyes
And I never want to let you down
Forgive me if I slip away
Sometimes it's hard to find the ground
Cause I keep on falling as I try to get away
From this crazy world
And I never want to let you down
Forgive me if I slip away
When all that I've known is lost and found
I promise you I, I'll come back to you one day
Where has that old friend gone
Lost in a February song
Tell him it won't be long
Til he opens his eyes
Opens his eyes
Source: azlyrics
Labels: Josh Groban, Lyrics...
BACK TO TOP | 7:29 AM | 0 sunflower(s)
Allo!Tadinya gue berniat untuk posting setiap hari pasca-UAS, tapi ya lagi-lagi rencana hanyalah tinggal rencana. Apa daya maksud hati begitu pulang kerumah mau numpang mifi-nya mamake, eh ternyata doi lagi ga ngisi kuota. While kuota android gue juga lagi seret. :')
Tapi sudahlah, yang lalu biarlah berlalu. Kali ini gue mau (mencoba) untuk me-review salah satu novel terjemahan favorit gue yang berjudul Kitchen. Kitchen ini merupakan novel terjemahan asal Jepang yang dikrng oleh Banana Yoshimoto (unik gitchu ya pen name-nya). Novel ini diterbitkan pada tahun 1988 dan kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris pada tahun 1993. Dalam novel ini juga memuat novella (novella = cerita dengan jumlah kata minimal17.500 tetapi kurang dari 40.000 kata) berjudul Moonlight Shadow. Kedua cerita di novel ini sama-sama mengusung tema mengenai cinta dan kehilangan (uhuk).
Cover versi terbitan Indonesia
Read more »
Labels: Banana Yoshimoto, Jepang, Novel Terjemahan, Review
BACK TO TOP
Make my parents proud of me
Reach 50 followers
